Anda telah mengingat setiap shortcut keyboard untuk Photoshop, Illustrator dan InDesign, tapi ketika tiba saatnya untuk menggunakan keyboard itu untuk merangkai beberapa kata bersama-sama,
Anda akan dibekukan ketakutan. Apakah Anda sedang menyusun email, menyusun proposal desain, atau mempersiapkan pemikiran Anda untuk rapat di lapangan, menulis adalah bagian penting dari pekerjaan Anda.
Berikut adalah beberapa tip penulisan untuk lain kali Anda harus mengkomunikasikan ide dengan tidak lebih dari 26 karakter dan beberapa tanda baca.
1. Keep it simple.
Di suatu tempat di sekitar sekolah menengah atas, banyak siswa mulai menyamakan diri dengan menemukan kata yang paling mungkin dan menggunakan suara pasif agar terdengar lebih mengesankan. Mana yang lebih baik? "Ini akan membuat mereka bertanggung jawab atas batasan anggaran untuk memastikan bahwa pengeluaran tetap berada dalam batas yang wajar," atau "Mari kita mencoba menghemat uang.
" Ingat, intinya tulisan adalah mengkomunikasikan ide secara sederhana. Hemingway baik-baik saja dengan kata-kata satu suku kata-Anda juga bisa.
2. Tulis ulang pekerjaan Anda.
Kebanyakan penulis pemula berpikir bahwa penulis berpengalaman menghasilkan draf pertama yang sempurna. Salah. Sebagian besar penulis profesional akan merasa ngeri untuk membagikan draf pertama dengan siapa pun-kami hanya menulis lebih banyak draf dan menghabiskan lebih banyak waktu untuk memoles semua dari mereka. Tulisan yang bagus benar-benar menulis ulang. Saya menulis ulang semuanya, mulai dari artikel hingga email, bahkan pesan teks.
Tujuan dari draft pertama adalah untuk mendapatkan gagasan Anda di atas meja, dan proses itu bisa berantakan-cukup fokus untuk meletakkan kata-kata di halaman, dan bersihkan kekacauannya nanti. Ketika Anda menulis ulang, Anda harus berpikir, "Bagaimana kalimat ini akan terlihat pada seseorang yang tidak tahu apa yang akan saya katakan selanjutnya?" Jika Anda merasa terlalu sulit untuk melangkah keluar dari diri Anda dan menulis ulang kata-kata Anda sendiri , Mintalah seorang teman untuk meninjau ulang pekerjaan Anda dan menafsirkan pesan saat melihatnya, seperti yang mungkin Anda lakukan untuk kritik desain.
Dua tip cepat: Berjalanlah dari potongan itu, dan biarkan selama setidaknya 24 jam - waktu yang dihabiskan jauh dari teks akan memberi Anda mata yang segar, seolah-olah itu adalah karya orang lain. Untuk potongan yang lebih panjang, tulislah garis besar setelah Anda menulis draf pertama. Melakukan hal itu bisa saja mengungkapkan pemikiran yang tidak terjawab, argumen yang tidak terorganisir, atau jalan yang berlebihan
3. Pisahkan.
Ingat sebagian besar pembaca menikmati kalimat pendek, paragraf pendek, judul tebal, dan item bernomor - tidak berbeda dengan menggunakan ruang putih dalam desain Anda. Temukan cara untuk memecah tulisan sehingga memudahkan pembaca mencerna.
4. Menganalisis penulis yang karyanya Anda hormati.
Bila Anda adalah seorang mahasiswa desain, Anda menghabiskan banyak waktu untuk menganalisis dan mungkin bahkan meniru beberapa perancang yang paling dihormati. Lakukan hal yang sama dengan para penulis. Lain kali bila Anda membaca artikel atau e-mail yang menyerang Anda, lihat dari dekat apa yang penulis lakukan untuk mencapai kesuksesan itu, dan cobalah untuk memasukkan pendekatan itu ke dalam pekerjaan Anda.
5. Tentukan dua atau tiga titik kunci.
Jika Anda memiliki 7-10 poin kunci, Anda tidak memilikinya. Pikirkanlah apa yang Anda inginkan agar pembaca jalani, dan hilangkan apa pun yang tidak memajukan agenda itu. Ingat, hanya karena sesuatu yang menarik tidak berarti Anda perlu memasukkannya ke dalam tulisan Anda. Jika tujuan Anda adalah memulai percakapan atau membujuk seseorang untuk mempertimbangkan gagasan baru, cukup berjualan untuk mencapai titik itu, kemudian masuk ke detail lebih lanjut pada tahap selanjutnya dari prosesnya.
6. Kembali ke dasar.
"Perancang berpengalaman menyadari mengapa media visual 'baik' atau 'buruk', namun sering kali memperjuangkannya untuk menjelaskannya secara tertulis, terutama bila klien tidak memiliki pemahaman atau apresiasi terhadap desain yang baik," kata Sarah Rutherford, instruktur dan direktur kreatif. Dari Student Design Studio di Kent State University di Ohio. "Jadi saya beritahu murid-murid saya untuk menggunakan bahasa yang terkait dengan prinsip desain sebanyak mungkin. Mekanika dan dokter menggunakan bahasa yang spesifik untuk bidang mereka - jadi haruskah kita. "Jika Anda bekerja dengan klien yang mungkin tidak terbiasa dengan prinsip desain seperti" hierarki
Posts
No comments:
Post a Comment